Ketika hendak bercerita tentang
Lupita Nyong’0 tentunya saya dan kamu akan balik lagi dan menonton 12 Years A
Slave. Film pertama yang ia bintangi dan kemudian membuat Lupita mendapatkan
banyak sekali penghargaan sebagai pemeran pembantu di sana. Lahir pada tanggal
1 Maret 1983. Lupita punya seorang ayah seorang politikus di Kenya. Tentu saja
ketika melihat sosok Lupita, tidak heran saya langsung menebak bahwa ia adalah
seorang perempuan dari keluarga yang terpelajar dan punya hubungan yang sangat
baik dengan ayahnya.
Ketika Lupita mendapatkan
perannya di 12 Years A Slave, orang yang pertama kali ia telepon adalah
ayahnya. Ia berkata pada saat itu bahwa “Ayah tahu Brad Pitt? Saya akan tampil
di layar bersama dengan dia.” Dan ayahnya menjawab “ya, saya tidak kenal Brad
Pitt secara personal, tapi saya senang kalau kamu akhirnya mendapatkan
pekerjaan.”
Pada akhirnya saya mendengarkan
banyak sekali interview Lupita di Youtube. Dan mencari apa sebenarnya yang
paling menarik darinya, selain ia adalah lulusan dari Yale School of Drama.
Ternyata Lupita mendapatkan telepon untuk audisi dari Steve Mcqueen (sutradara
dari 12 Years A Slave) sebelum ia lulus. Lupita memutuskan untuk mengikuti
audisi tersebut dan kemudian mendapatkan perannya. Tetapi ternyata jauh sebelum
akhirnya ia mendapatkan peran dalam 12 Years A Slave, Lupita pernah bekerja
sebagai asisten produksi, dan ketika bekerja sebagai asisten produksi, Lupita harus
mengantarkan kopi kepada beberapa artis yang terlibat di dalam film tersebut.
Dalam pidato dan beberapa
interviewnya, ketika Lupita ditanya bagaimana ia akhirnya bisa mengeluarkan
karakter Patsey ketika bermain di dalam 12 Years A Slave ia akan menjawab
dengan salah satu kutipan dari penyair Khalil Gibran “The deeper sorrow carves itself into your being, the more joy you can
contain.”
Ia bercerita tentang bagaimana
akhirnya ia membaca karakter Patsey lalu menangis dan menangis di dalam
hotelnya. Saya membayangkan Lupita memang benar-benar melakukan tugasnya
sebagai aktris ketika ia memerankan Patsey. Ia benar-benar menegeluarkan
kualitas terbaik dari Patsey ketika memerankan 12 Years A Slave.
Saya memperhatikan Lupita,
selain cerdas, ia adalah perempuan yang percaya diri dan penyayang. Sangat
kelihatan dari caranya berbicara. Dan hal-hal yang berhubungan dengan percaya
dirinya adalah karena Lupita punya hubungan yang baik dengan ayahnya. Oh, tapi
bukan hanya itu, Lupita, mendapatkan kepercayaan penuh dari kedua orang tuanya
untuk mengejar apa yang menjadi
panggilan hatinya.
Saya senang menuliskan tentang
Lupita. Saya tidak punya alasan kenapa saya harus menulis tentang dia, yang
saya tahu saya hanya harus menulis tentangnya. Lalu akhirnya saya menemukan
jawabannya, ada sebuah kutipan dari Lupita, ia bilang “personally, I don't ever want to depend on makeup to feel beautiful.”
Bukankah Lupita adalah lambang
dari kecantikan yang sebenarnya, apa yang tampak sekaligus apa yang tidak
tampak?
aku suka membacanya dalam tulisanmu kak
ReplyDeletehalo, saya suka sosok perempuan cerdas yang melakukan pekerjaan dengan sepenuh hatinya dan sebisa yang dia bisa, ketika saya membaca tulisan ini rasanya ada perasaan 'merinding' :)
ReplyDelete(merinding yang sama ketika menemukan lagu dengan musik dan lirik yg menurut saya sangat indah)
btw, saya juga melihat kecantikan yg sebenarnya dari perempuan sore.
perempuan yang bisa membuat kagum hanya dengan tulisannya :)
mantap...
ReplyDeletebagus sekali karya tulisannya,,
Obat Herbal Ispa
Obat Herbal Tulang Keropos Ampuh
Obat Herbal Kanker Kandung Kemih
Obat Herbal Amandel Kronis
Obat Herbal Vertigo Akut
Obat Herbal Glaukoma Tanpa Operasi
Obat Herbal Disentri
Obat Herbal Varises
GLOW Enhanz
Obat Herbal Kanker Usus Halus
Obat Herbal Alzheimer
Obat Herbal Epilepsi
Obat Herbal Sipilis
Obat Herbal Pasca Stroke Berat
Obat Herbal Kanker Hati
Obat Herbal Meningitis
Obat Herbal Untuk Penyakit Faringitis
Suplemen Pemutih Wajah