Begitu banyaknya
kesempatan untuk bersama. Di bawah mendung yang tertahankan.
Sebentar lagi gerimis akan
keluar dari pipi-pipi. Tinggal memeluk. Memeluk siapa kencang-kencang. Saya
sedang membayangkan suatu saat nanti ciuman akan habis. Kamu tidak lagi
menginginkannya. Kamu tidak lagi merindukannya.
Dan suatu saat nanti pelukan
akan habis. Kamu sendiri yang menghabiskannya untuk memeluk dirimu sendiri.
Kemudian malam.
Dan setelah itu kamu mati.
Berdarah-darah. Diantara bulan merah.
No comments:
Post a Comment